Pj BUPATI BARITO SELATAN HADIRI PENGUKUHAN KEPENGURUSAN BATAMAD ZONA KECAMATAN DUSUN HILIR

Buntok– Pj Bupati Barito Selatan Lisda Arriyana menghadiri pelantikan dan pengukuhan kepengurusan Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) Zona Kecamatan Dusun Hilir periode 2022-2027 di aula kantor Kecamatan Dusun Hilir, Jum’at (06/08/22)
 
 
Pengurus Batamad zona kecamatan Dusun Hilir periode 2022-2027 ini dikukuhkan dan dilantik langsung oleh komandan brigade Batamad Kabupaten Barito Selatan, Marcopolo.RG, SH.
 
Usai melantik dan mengukuhkan kepengurusan Batamad zona kecamatan Dusun Hilir, dalam sambutannya komandan brigade Batamad kabupaten Barito Selatan mengatakan bahwa Batamad memiliki tugas untuk mengawal perjuangan masyarakat adat dayak, mempertahankan keberadaannya membantu tugas damang dalam menegakkan hukum adat dan mengantisipasi gangguan terhadap Negara kesatuan Republik Indonesia di daerah perbatasan, tandasnya.
 
Serta diharapkan Batamad sebagai sebuah lembaga yang menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan local tetap menjaga marwah lembaga Batamad sehingga terwujud visi misi Batamad yaitu pemersatu dan pemberdayaan masyarakat hukum adat Dayak, ujarnya.
 
Nantinya kepengurusan Batamad yang baru saja dilantik segera berkonsolidasi serta membangun kerja sama dengan segenap stake holder yang ada di kecamatan Dusun Hilir termasuk dengan Camat serta unsur forum pimpinan kecamatan agar dapat membantu pemerintah sehingga terwujudnya percepatan pembangunan di berbagai bidang dan akan berimplikasi pada peningkatan ekonomi masyarakat, tutup Marcolo mengakhiri sambutannya.
 
Sementara itu Rachmatullah Hadi koordinator FAO (Food and Agriculture Organization) Indonesia dalam Project I-Fish (Indonesian Fisheries Information System) yang berada di kabupaten Barito Selatan mengatakan bahwa fokus kegiatanya kepada spesies ikan yang dikosnservasi yaitu ikan arwana. Salah satu program I-Fish yang ada di Barito Selatan membuat dan mengembangkan lokasi percontohan pengelolaan perikanan darat yang berkelanjutan yang akan menjadi bahan revisi RTRW kabupaten Barito Selatan, melakukan assessment kebutuhan masyarakat perikanan dilokasi percontohan khususnya di Mengkatip dan Batilap, jelasnya.
 
 
Batamad adalah organisasi local masyarakat adat dayak, organisasi ini juga bertugas berpedoman pada hukum adat dayak, melindungi hak-hak orang dayak, dan Batamad di definisikan sebagai kelompok milik masyarakat adat dayak yang juga merupakan bagian dari komisi budaya Dewan Adat Dayak yang memiliki. Organisasi Batamad diharapkan dapat terlibat dalam pengelolaan perairan darat dilokasi percontohan sehingga dapat melakukan pengelolaan perairan darat yang berkelanjutan. I-Fish FAO bersama Pemerintah Kabupaten Barito Selatan memiliki agenda konservasi terbatas yaitu restocking Arwana di Danau Batekeng kecamatan Dusun Hilir. Agar kegiatan dapat terlaksana dengan baik diperlukan strategi pengelolaan yang sistematis, mengingat ikan arwana sangat langka dan diminati banyak orang. Dalam strategi pengelolaan pasca restocking I-Fish mengutamakan kearifan local masyarakat setempat serta bekerjasama dengan masyarakat dan lembaga adat untuk melakukan pengelolaan pasca restocking, tuturnya.
 
Pj Bupati Barito Selatan Lisda Arriyana mengatakan setalah dilantik dan dikukuhkan Batamad Zona kecamatan Dusun Hilir agar menjaga kekompakan dan kebersamaan ddalam menjalankan tugas pokok Batamad untuk menjaga harkat dan martabat utus dayak, oleh karena itu saya berharap Batamad tetap menjaga kearifan local suku dayak, mengawal keputusan damang dalam lembaga adat dan ikut serta menjaga keamanan seluruh masyarakat khususnya masyarakat adat dayak Dusun Hilir serta menjaga keamanan Negara kesatuan Republik Indonesia di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini, ujar Lisda.
 
Tugas dan tanggungjawab Batamad sangatlah penting dan besar untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah, untuk itu ketua dan pengurus Batamad zona Dusun Hilir haruslah mampu mendukung peningkatan kinerja organisasi dalam mewujudkan kemajuan daerah secara umum tanpa meninggalkan atau mengeyampingkan jati diri mayarakat dayak pada khususnya. Batamad juga harus bisa lebih merekatkan kebersamaan dan persatuan kita kedepan juga menjadi wadah dan sarana mempersatukan, menggalang eksistensi masyarakat dayak, menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama dan suku lain di kecamatan Dusun Hilir khususnya dan masyarakat dayak di Kalimantan Tengah pada umumnya, tambah Lisda.
 
Untuk FAO Indonesia khususnya I-Fish melalui perwakilannya di Kabupaten Barito Selatan, saya ucapkan terima kasih dan apresiasi yang sangat besar atas peran dan keikutsertannya dalam menjaga kearifan local yang ada di bumi dahani dahanai tuntung tulus ini khususnya konservasi ikan arwana di kecamatan Dusun Hilir dengan melibatkan masyarakat adat dayak serta Batamad, semoga sinergi ini menjadi lebih positif dalam melestarikan budaya dan kearifan local, tutupnya
 
Usai acara pelantikan dan pengukuhan Batamad zona kecamatan Dusun Hilir Lisda Arriyana didampingi Camat Dusun Hilir Kisransyah serta Lurah Mengkatip Yong Cipat D melihat secara langsung pameran kerajinan masyarakat yang digelar di halaman kantor camat Dusun Hilir sekaligus memberikan semangat kepada medis yang melaksanakan vaksin booster di tempat yang sama.
 
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Sosial PMD Kabupaten Barito Selatan, Silvi Riyatmi, Kepala Dinas Perhubungan Daud Danda sert beberapa kepala OPD lingkup pemerintah kabupaten Barito Selatan dan Tim Pengggerak PKK Barito Selatan.
 
Published by: | Tanggal: 07 Agustus 2022 jam 08:17:00